Tasikmalaya, Fokus9.com_Bupati Tasikmalaya H. Ade Sugianto membuka Pesta Patok 2024 di Lapangan eks Brimob Komplek Perkantoran Pemkab Tasikmalaya, kamis (27/6/2024).

Kontes ternak pesta patok ini merupakan
bentuk apresiasi kepada para peternak dalam menghasilkan bibit ternak domba dan kambing unggul di Kabupaten Tasikmalaya.
“Budaya beternak domba dan kambing Ini, telah menjadi potensi ekonomi bagi masyarakat. Ini merupakan budaya yang telah berkembang hingga menjadi budidaya,” kata Ade Sugianto
Ade menjelaskan bahwa di Kabupaten Tasikmalaya, domba dan kambing tidak hanya diminati oleh penggemar, tetapi juga memiliki potensi ekonomi yang akan terus dikembangkan.
Melihat potensi besar tersebut, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya menyiapkan legitimasi domba seperti domba Garut. “Saat ini, sedang dikembangkan domba persilangan (domper) yang memiliki ciri khas tersendiri untuk domba pedaging,” tuturnya.

Pesta Patok yang digelar Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tasikmalaya ini, menampilkan 497 domba dan kambing, yang akan dinilai para juri dalam lima kategori kontes.
“Domba dan kambing yang berasal dari Kabupaten Tasikmalaya ini akan berlomba di kategori Raja Petet (domba muda), Raja Kasep, Raja Daging, Ratu Bibit dan kelas Kambing ekstrim,” ungkap Kabid Ketahahan Pangan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Tasikmalaya Asep Yanto Risdianto.
Menurut Asep, kontes ternak pesta patok juga menjadi ajang promosi para peternak domba dan kambing termasuk pemasarannya.
“Domba dan kambing yang keluar sebagai juara dalam kontes ini, akan meningkatkan nilai jualnya termasuk dengan keturunannya,” ujarnya @ad












